Title : Without You
Cast : Luhan, Sehun, Hyura (OC) , Member Exo
Genre : Angst~
Author : Kim Cheonsa
"Apa aku begitu mudah dilupakan, Hingga kamu mudah sekali jatuh ke hati yang lain,,? bagaimana dengan nasib hatiku yang dulu kamu bawa seutuhnya bersamamu? Mungkin itu sebabnya kenapa aku tidak pernah bisa mencari cinta yang lain selain kamu.. Ini menyakitkan--"
***
Malam itu Luhan lagi-lagi terbangun dari tidurnya,
"mimpi aneh lagi?" tanya sehun yang merupakan teman satu apartemen nya.
"hmm" jawab luhan kemudian segera meneguk air yang dia tuangkan didapur beberapa detik yang lalu.
"besok aku harus pulang, jadwal kuliah ku kosong, bisakah kau sendiri disini?" Kata sehun dari tempat duduknya berada.
"hmm" jawab luhan sembari berjalan memasuki kamarnya.
"aku hanya mengkhwatirkan mu" tukas sehun.
Luhan adalah sahabat Sehun dari sMa , kini mereka tinggal di tempat yang sama karena mereka kuliah di tempat yang memang jauh dari kampung halaman mereka.
Luhan adalah namja tampan yang pendiam, namun juga memiliki senyum yang manis, tapi senyum nya hilang setelah dia kecelakaan beberapa bulan yang lalu. Tidak banyak orang yang tahu bahwa kini Luhan memiliki penyakit yang tidak dapat mengingat hal-hal penting yang melibatkan emosionalnya entah itu hal yang paling membahagiakan atau hal yang paling menyedihkan, bahkan tidurnya tidak pernah setenang dulu. Luhan selalu bertanya-tanya apa penyebab perceraian kedua orang tuanya, bagaimana prestasinya selama disekolah, siapa saja orang yang pernah membantu atau menyakitinya, bahkan dia selalu bertanya-tanya apa penyebab dirinya enggan bicara kepada siapapun termasuk Sehun. Kadang luhan berfikir bahwa dia membenci sehun, tapi karena apa? Luhan segera menepis pikiran itu saat menyadari selama ini sehun begitu baik terhadapnya.
Siang itu sehun tampak rapi dengan celana dan kemeja hitam yang ia kenakan.
"apa kau akan ke pemakaman?" seperti biasa luhan selalu berbicara dengan nada ketus.
"ani, aku hanya menyukai warna hitam" jawab sehun.
"aku tidak ingat" kata luhan
"aah, mu..mungkin karena aku hanya punya satu baju warna hitam" jawab sehun sembari tersenyum getir.
"oh" jawab luhan menyadari mungkin perkataannya menyinggung perasaan sahabatnya, dia pun segera pergi "hati-hati" kata luhan sembari berlalu.
***
"Aku menemukan nya" Seorang yeoja datang dengan suara yang terengah seperti telah berlari dari tempat yang jauh. Baju dan semua tubuhnya basah.
Luhan terkejut melihat yeoja cantik yang tiba-tiba datang ke rumah nya itu."apa diluar hujan?" Kata luhan sembari menengok langit yang ternyata sangat cerah.
"apa kamu tidak akan menyuruhku masuk?" tanya yeoja yang kini ada diseberang pintu.
"Aku tidak pernah mengajak seorang wanita masuk kedalam rumahku" jawab luhan.
"ah, baiklah. . Ini" yeoja itu mengulurkan tangannya dan memberikan sesuatu pada Luhan, setelah benda itu sudah ada ditangan luhan, yeoja itu pun tersenyum dan pergi begitu saja.
"tunggu!"......
Luhan terbangun tepat tengah malam, "ah, lagi-lagi hanya mimpi"Untuk pertama kalinya luhan terbangun karena mimpi yang menurutnya jauh dari kata menakutkan.
"apa barusan aku memimpikan bidadari?" tanpa sadar luhan melebarkan bibir tipisnya beberapa senti, ya namja itu kini tengah tersenyum membayangkan gadis yang tadi ia impikan."wae? apa aku barusan tersenyum?" Luhan segera mengembalikan posisi normal lengkung bibirnya, menyadari untuk pertama kalinya setelah kecelakaan dia tersenyum. Bahkan ia tidak ingat hal apa yang terakhir kali membuatnya tersenyum.Siapa gadis itu? Siapa gadis yang datang ke dalam mimpinya? Sepertinya untuk pertama kalinya hatinya kembali terusik.
*** FF ini gabakal di post kelanjutannya kalo gada yang sukaaa >_< mian kalo gaje dan banyak typo :v , tinggalkan komentar yaaaaaa bagii yang udaah bacaa pelisss :D
3 komentar:
lucu dut, kenapa ngk kamu kembangin jdi sebuah novel diangkat dri sebuah lagu ? berbakat daaah pokoknya sahabatku yang satu ini :-*
gomaweo... ^_^
ani, itu diangkat dari sebuah kisah seorang sahabat... :) ^_^
Bagus kak, dilanjut dong ffnya
Posting Komentar